SAMBAS –
Polres Sambas menyita sebanyak 28 pucuk senjata rakitan dari tangan masyarakat yang merupakan sisa dari kerusuhan etnis di Sambas beberapa tahun lalu.
“Sebanyak 28 pucuk senjata api ini, merupakan hasil kesadaran masyarakat untuk memberikannya kepada pihak kepolisian untuk dimusnahkan,” ujar Kapolres Sambas, AKBP Pahala Hotma Mangatur Panjataitan, Kamis (28/04/2011).
Menurutnya 28 pucuk senjata api rakitan itu terdiri, senjatara laras panjang sebanyak 18 pucuk, senjata laras pendek sebanyak 10 pucuk sedangkan amunisi sebanyak 19 butir.
“Senjata api rakitan ini akan kita musnahkan dalam waktu dekat ini, dan mudah-mudahan senjata api yang diserahkan lagi semakin banyak. Kita targetkan sebelum dimusnahkan bisa mencapai 400 pucuk,” katanya.
Dikatakan, senjata api rakitan yang diserahkan ini hasil himbauan Polres Sambas kepada masyarakat sejak 22 April 2011.
“Bagi masyarakat yang menyerahkan, tidak akan kita tanya dimana asal-usulnya. Sehingga ketika diserahkan, tidak menjadi masalah,” ujarnya.
AKBP Pahala mengatakan maksud dan tujuan dari penyitaan senjata api rakitan ini, agar tercipta suasana yang kondusif dan aman.
Senjata api rakitan yang disita terdiri 15 pucuk senjata berasal dari Kecamatan Sambas, 2 pucuk dari Teluk Keramat, 7 pucuk dari Tebas, dan satu pucuk dari Selakau.(Shr).
Sumber : Tribunnews
Comments
Komentar Anda