Hari ini, Rabu (18/1), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padangsidimpuan rapat pleno penetapan tahapan, program dan jadwal pemilukada digelar. “Rapat pleno dimulai sekira pukul 10.00 WIB,” ujar Ketua KPU Kota Psp Arbanur Rasyid.
Soal gambaran tahapan, program dan jadwal pemilukada Kota Salak ini, sambung Arbanur bisa dilihat usai pleno. “Rancangan tahapan, program dan jadwalnya sudah disusun Sekretariat KPU. Kepastiannya kita lihat dirapat pleno,” tutur Arbanur.
Rapat pleno akan digelar di kantor baru yang dikontrak KPU di Jalan Kenanga, Kecamatan Psp Selatan, Kota Psp (di depan Rumah Sehat Kenanga, red). Sebab, gedung yang digunakan Sekretariat KPU di sisi kiri Kantor Wali Kota Psp (jika menghadap jalan raya) akan digunakan Pemko Psp. “Menurut Sekretaris KPU paling lama 30 Februari kantor tersebut sudah diserahkan KPU ke Pemko. Nanti akan dibuat serah terimanya,” pungkas Arbanur.
Calon yang Maju Dipolling
Sementara itu, DPD Lumbung Informasi Rakyat (LIRa) Kota Padangsidimpuan akan melakukan polling di 6 kecamatan yang tersebar di Psp untuk melihat figur manakah yang bakalan maju sekaligus yang paling disukai masyarakat.
Menurut Wali Kota LIRa Psp Edy Aryanto Hasibuan, didampingi Wakil Wali Kota LIRa Mara Halim Harahap, tujuan diadakannya polling adalah mengetahui seberapa besar keinginan masyarakat melihat figur para calon.
Dari hasil pengamatan LIRa Psp, sejumlah nama yang bakal mencalon sudah banyak dibicarakan. Di antaranya, Ketua DPRD Tapsel Rahmat Nasution, anak Bupati Paluta, Andar Amin Harahap, Wakil Ketua DPRDSU dari Golkar Chaidir Ritonga, anak Wali Kota Medan Robi Harahap, anak anggota DPR-RI Pangeran Siregar, Anggota DPRDSU dari Demokrat Jamal Hasibuan, dan pengusaha Habib Nasution.
“Nantinya kita akan turun ke 6 kecamatan dan menurunkan anggota LIRa yang dibekali dengan tanda pengenal. Mereka akan membagikan brosur tentang sejumlah nama tersebut untuk diserahkan kepada warga. Lalu, akan dipilih warga dan hasilnya langsung kita umumkan kepada publik,” ujarnya.
Dari sejumlah nama yang disebutkan oleh LIRa Psp tersebut, belum ada satu pun calon yang memulai gerakan dengan cara memasang spanduk, baliho, atau stiker di sudut Kota Psp. Namun, Wakil Ketua DPRDSU Chaidir Ritonga saat ini sedang gencar membagikan kalender. (phn)
Ketua PPP Mencalon
Sementara itu suhu politik di Kabupaten Padang Lawas Utara juga mulai memanas. Sejumlah partai politik mulai mengatur strategi. Padahal, pemilukada baru akan digelar tahun 2013 mendatang. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) misalnya. Ir Zulkipli Rambe yang menjabat sebagai Ketua PPP terang-terangan mengaku mencalonkan diri sebagai kandidat Calon Bupati Paluta.
Menurut Zulkipli, kesiapannya mencalonkan diri menjadi kepala daerah bukan karena kapasitasnya sebagai Ketua PPP Paluta melainkan karena dukungan keluarga dan masyarakat. “Saya siap maju dalam bursa pencalonan bupati pada pemilukada 2013 nanti, apalagi arah dukungan PPP tetap pada ketua sebagai kandidat ,” terang Zulkipli, dihubungi METRO, Selasa (17/1).
Zulkipli yang juga pengusaha asal Kecamatan Simangambat menambahkan, pencalonannya bukan bermaksud melawan kandidat lain, akan tetapi demi kepentingan masyarakat untuk mensejahterakan dan memerangi kemiskinan.
Ketika ditanya persiapan apa saja yang dilakukannya sebagai calon bupati Paluta dan siapa bakal menjadi pasangannya, politisi muda ini enggan berkomentar.
Sebelumnya, sejumlah baliho maupun spanduk balon bupati mulai terlihat. Di antaranya Drs Bachrum Harahap (Bupati Paluta), H Syahrul Harahap MAP (Kadis Pendapatan Kota Medan), Parlinsyah Harahap SE MAP (Ketua Partai Gerindra Paluta), Amas Muda Siregar SE (Ketua Komisi I DPRD Paluta), dan Drs Ahmad Sailan Siregar ( Wakil Ketua DPRD
Paluta).
Dipastikan spanduk maupun baliho dari balon lainnya bakal ikut meramaikan jumlah yang ada sekarang. Sebagaimana diketahui, masa jabatan Bupati Paluta Drs H Bachrum Harahap dan Wabup Paluta H Riskon Hasibuan, saat ini akan berakhir pada 27 November 2013 mendatang.
Menanggapi hal tersebut, Parlinsyah Harahap SE yang juga merupakan Ketua Gerindra Paluta saat dikonfirmasi METRO, Senin (16/1) mengatakan, hingga saat ini memang banyak isu-isu perihal tersebut. Namun demikian, dengan merebaknya isu tersebut, saat ini, menurutnya hanya dikonsumsi sebagai angin lalu. “Memang benar saya
sering dengar isu-isu itu, tapi saya pribadi tidak pernah ditemui oleh orang-orang yang katanya siap mencalonkan dirinya pada pilkada Paluta untuk meminang saya sebagai Cabup maupun cawabup. Biasalah jelang Pilkada, banyak saja yang menghembuskan isu,” katanya.
Namun demikian, sambungnya, saat ini dirinya masih fokus membesarkan Partai Gerindra di Paluta dan bila nantinya isu-isu itu bisa benar terjadi, dirinya siap untuk mengemban amanah demi kebaikan Kabupaten Paluta dimasa mendatang.
“Saat ini masih fokus ke prtai saja. Kalau memang benar katanya ada yang serius menemui saya dan mengajak saya ikut tarung sebagai Cabup maupun Wabup di Pilkada Paluta, tidak menutup kemungkinan saya siap maju. Tapi kalau dari hati, saya tidak
begitu berambisi,” ungkap Parlin.
PPRN Dukung Bachrum
Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN), berkomitmen mendukung pelaksanaan pembangunan Kabupaten Paluta di bawah kepemimpinan Drs H Bachrum Harahap. Selain itu, PPRN Paluta telah sepakat mendukung Drs H Bachrum Harahap dua periode menjadi Bupati Paluta periode 2013-2018 di Kabupaten eks Tapsel ini.
Hal ini ditegaskan Sekjen DPP PPRN, Maludin Sitorus saat dihubungi METRO ketika diminta komentarnya ke mana arah dukungan PPRN dalam pesta demokrasi pemilukada langsung 2013 mendatang. Maludin secara tegas mengaku, dukungan yang ditujukan kepada Drs H Bachrum Harahap karena PPRN sudah melihat selama 4 tahun lebih kepemimpinannya sebagai Bupati Paluta sudah banyak perubahan pembangunan secara positif yang dapat dirasakan masyarakat secara langsung. (thg.metrotabagsel)
Comments
Komentar Anda