MEDAN, – Mandailing Natal (Madina) menjadi penyumbang terbanyak jamaah calon haji pada kloter 14 Embarkasi Medan yang akan berangkat pada Kamis malam (26/9), pukul 21.25 melalui Bandara Kualanamu.
Sebanyak 398 jamaah asal Madina akan bergabung dalam kloter 14. Jumlah ini merupakan angka keseluruhan dari jamaah calhaj asal Madina yang diberangkatkan melalui Embarkasi Medan tahun ini. Pada kloter-kloter lainnya, tidak ada satu pun jamaah yang berasal dari Madina.
Pada kloter 14 ini, jumlah jamaah yang akan diberangkatkan adalah 440 orang, dengan rincian 22 jamaah asal Deliserdang, 15 jamaah dari Dairi, dan 398 dari Madina. Rencananya jamaah kloter 14 ini akan terbang langsung menuju Jeddah dan akan menetap di wilayah Jarwal dengan nomor maktab 25.
Para jamaah akan didampingi seorang kepala kloter bernama Zulkifli Sitorus, M.A dan seorang dokter bernama dr. Muhammad Faisal serta dua orang paramedis.
Kabid Pemberangkatan dan Pemulangan PPIH Embarkasi Medan, Bahrum Saleh, mengimbau ketua kloter beserta tim pemandu dan tim kesehatan agar senantiasa mengawasi para jamaah, khususnya para lansia. Selain itu, kata Bahrum, banyaknya jamaah asal Madina yang tidak dapat berbahasa Indonesia juga harus menjadi perhatian khusus, agar tidak terjadi segala hal yang tidak diinginkan.
“Saya minta pada bapak ketua kloter agar terus memperhatikan para jamaah. Apalagi ini dari Madina banyak yang tak bisa berbahasa Indonesia. Untuk itu saya harapkan, jangan pernah luput dari jamaah kita,” ujar Bahrum.
Bahrum juga mengimbau agar para pimpinan kloter selalu memantau para jamaah saat di Tanah Suci.
“Para tim ketua kloter dan juga para tim kesehatan harus terus memantau para jamaah kita. Jangan sampai kayak yang dari Makassar kemarin, tasnya raib dirampas orang tak dikenal,” tegasnya.(tribun medan)
Comments
Komentar Anda