PASAMAN (Mandailing Online) – Rawa bukan nama suku, melainkan nama tempat.
Rawa berada di Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Indonesia. Berpenduduk mayoritas suku Mandailing.
Muklan S, pejabat dari kantor Camat Rao mengungkapkan bahwa Rawa atau Rao itu adalah tempat yang sama.
“Rawa adalah Rao. Rao adalah Rawa,” jelas Muklan.
Itu diungkapkan Muklan menjawab Mandailing Online yang mendampingi rombongan Mulak Tu Huta etnis Mandailing Malaysia di Rao, Pasaman, Rabu (4/12/2012).
Saat itu, Muklan sedang menyampaikan uraian kata sambutan atas ketibaan rombongan di Rao.
Rombombongan Mulak Tu Huta 2019 diikuti 70 orang etnis Mandailing.
Muklan menyebutkan, dahulu kawasan itu bernama Rawa, lama kelamaan sebutannya berubah menjadi Rao.
Rawa bukan suku atau etnis, melainkan nama tempat atau nama kawasan.
Sebab, kata Muklan, di Rao atau di Pasaman tidak ada suku yang bernama Rawa.
Suku bangsa yang ada di Rao hanya Mandailing dan Minangkabau.
Rawa itu dahulu sebutannya Rawa Mapat Tunggal, ungkapan yang merujuk pada kegiatan pembukaan hutan menjadi lahan pertanian dan pemukiman.
Karena sebahagian lahan yang dibuka itu berjenis rawa menyebabkan kawasan itu dinamai Rawa.
Sejauh ini di Malaysia dikabarkan ada satu suku bernama suku Rawa. Mereka menyebut berasal dari Pasaman, Sumatera Barat.
Suku Rawa ini bermukim di berbagai negara bagian dengan konsentrasi tertinggi di Negeri Perak, Negeri Sembilan.
Peliput : Dahlan Batubara
