MEDAN –
Tarian khas Sumatera Utara Sigale-gale akan ditampilkan pada hari ulang tahun kemerdekaan RI di Istana Merdeka pada 17 Agustus mendatang. Tarian ini akan dibawakan 53 penari asal Sumut.
Para penari ini terdiri dari siswa SMAN 2 Soposurung Balige dan Sanggar Tari Soposurung. Dalam sambutannya saat pelepasan tim penari di Aula Martabe Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Medan, hari ini , Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho mengingatkan kepada siswa yang akan tampil membawakan tari sigale-gale sebelum momen penurunan bendera merah putih di Istana Merdeka nanti, agar menjadikan momentum tersebut dengan sebaik-baiknya.
“Khusus bagi anak-anak kami yang akan menampilkan tari sigale-gale di Istana Merdeka nanti agar menjadikan momentum ini untuk memupuk semangat perjuangan yang pernah dikobarkan pahlawan pada masa-masa dulu,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Tim Kesenian Sigale-gale Halason Sitorus, dalam laporannya menyampaikan, tim kesenian yang akan berangkat ke Jakarta tersebut berjumlah 53 orang. Dalam penampilannya nanti, katanya, tim kesenian SMA 2 Soposurung Balige ini akan menampilkan patung yang dihidupkan sebagai polisi lalu lintas.
“Akan ada modifikasi, tentunya tanpa mengurangi makna dari tari sigale-gale itu sendiri,” ujarnya. Rombongan penari sigale-gale ini juga mendampingi penerima penghargaan tingkat nasional asal Sumut di bidang pertanian dan kehutanan.
Sumber : waspada.co.id
Comments
Komentar Anda