PANYABUNGAN (Mandailing Online) – Didorong rasa kecewa sekaligus untuk protes terhadap kondisi jalan yang berlubang, warga memasang kayu dan bendera merah di lobang badan jalan Lintas Sumatera titik Desa Aek Marian, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Mandailing Natal (Madina).
pemasangan kayu dan bendera itu juga berguna sebagai rambu-rambu bagi para supir agar menghindari lobang yang menganga di badan jalan itu.
Lobang di badan jalan ini berdiameter sekitar 1,30 meter dengan kedalaman 80 cm. Ali Rangkuti warga Aek Marian kepada wartawan, Kamis (5/3) menyatakan lobang ini sudah lama dan terkesan dibiarkan.
”Kita khawatir terjadi kecelakaan kalau lobang itu tidak segera mendapat penanganan dari instansi terkait. Oleh karena itu sebagai warga mendesak pemangku kebijakan agar segera memperbaiki jalan itu sebelum memakan korban,” ujar Ali.
Peliput : Maradotang Pulungan