PANYABUNGAN TIMUR (Mandailing Online) – Penduduk Rantonatas Kecamatan Panyabungan Timur masih takut ke kebun pasca bentrokan dengan warga Pardomuan.
Meski Polres Mandailing Natal sudah menempatkan personilnya siang malam di Desa Rantonatas, tetapi hingga Kamis (18/2) ketakutan berada di kebun masih mendominasi penduduk.
Warga Desa Rantonatas bentrok dengan warga Desa Pardomuan pada Jum’at (12/2) lalu menyebabkan sekitar 5 orang warga Rantonatas mengalami luka tembak senjata rakitan.
Sejumlah penduduk Rantonatas, Senin (18/2) menyatakan bahwa warga tak merasa aman berada di kebun karet maupun ladang.
Para warga di desa itu memilih diam dan beratahan di pemukiman karena takut diserang oleh orang yang diketahui warga sebagai pelaku penembakan terhadap warga desa mereka. Warga berharap kepada polisi agar menangkap pelaku penembakan agar rasa takut warga hilang.
Sementara itu, Sekretaris Desa Rantonatas Muhammad Gusti kepada Mandailing Online mengatakan hingga saat ini kondisi desanya masih mencekamdan, para warga masih takut melaksanakan rutinitasnya menyadap getah di kebun karet.
Peliput : Maradotang Pulungan
Editor : Dahlan Batubara
Comments
Komentar Anda