PANYABUNGAN (Mandailing Online) – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) memulai tender proyek fisik sebanyak 67 paket bersumber dana DAU, DAK dan BDB tahun anggaran 2013. Total dana mencapai Rp.57.782.740.000.

Proses pelelangan ini tergolong terlambat, dimana seharusnya sebelum Agustus sudah berproses.

Keterlambatan diduga akibat proses hukum yang sedang dijalani oleh mantan Plt Kadis PU Khairul Anwar oleh KPK sejak bulan Mei lalu berdampak secara pisikologi bagi beberapa kepala bidang di dinas itu.

Plt. Kepala Dinas PU, Ir.Arfan Harapan Siregar MT melalui Kabid Program Ir.Ahmad Samari kepada wartawan, Rabu (28/8/2013) menyatakan proses tender dimulai sejak 26 Agustus kemarin.

Samari menerangkan, pihaknya baru membuat perencaaan tahapan proses pelelangan dan membuat keputusan itu melalui LPSE, dengan jadwal pengumuman 26 – 30 Agustus dan kontrak kerja di lapangan pada tanggal 17 Oktober.

“Namun, waktu ini masih bisa maju apabila pemenang kontrak dalam pengurusan berkas cepat selesai,” katanya.

Khusus anggaran Dana Bantuan Daerah Bawahan (BDB) yang berasal dari Propinsi, jika belum masuk ke kas daerah, pihaknya akan terus menjalankan tender. Itu dibolehkan karena sudah masuk dalam DPA.

“Jika anggaran itu belum masuk, pelelangan tetp dijalankan, karena kita sudah menerima DPA,” ujarnya.

Sementara itu, Dinas PU sebelumnya sudah mengumumkan pekerjaan paket proyek non tender atau pola Pengunjukan Langsung pada pertengahan bulan Juli lalu dengan anggaran per paketnya dibawah Rp.200 juta yang total keseluruhan sekitar Rp.19 milyar.

“Kita berharap dengan waktu pekerjaan di lapangan nantinya dari tanggal 17 Oktober hingga 15 Desember atau 60 hari kalender pekerjaan bisa selesai,” harapnya.

Peliput : Maradotang Pulungan
Editor : Dahlan Batubara

Comments

Komentar Anda