PANYABUNGAN (Mandailing Online) – Tim Basarnas mendeteksi sekitar 6 mayat di dalam lobang tambang runtuh Huta Bargot, Mandailing Natal, Sabtu (9/2).
Deteksi yang dilakukan tim Basarnas itu memakai alat sensor. Meski telah mampu mendeteksi sekitar 6 mayat, belum bisa menjadi patokan total jumlah korban di dalam lobang.
Dengan demikian, hingga kini belum dapat dipastikan total jumlah korban di dalam lobang. Sementar itu, upaya evakuasi belum berhasil dilakukan akibat sulitnya medan lobang untuk dimasuki tim.
Kabag Humasy Pemkab Madina, Arbiuddin S. Harahap, menyatakan, alat sensor tersebut baru mendeteksi sekkitar 6 korban. Dan tim masih terus bekerja dalam upaya evakuasi.
Dikatakannya, pihak Pemkab Madina dengan tim Basarnas telah mengadakan rapat membahas tata cara evakuasi korban.Namun, sampai saat ini belum diketahui solusi yang akan diterapkan. Kemungkinan besar, Senin baru bisa diketahu apa rumus-rumus yang akan diterapkan tim Basarnas.(mar)