Batuan Besar – Material bebatuan yang menimbun korban di dalam tambang emas Huta Bargot, Mandailing Natal, berukuran besar-besar. Tim Basarnas diperkirakan harus memecah bebatuan ini agar mudah disingkirkan untuk mengangkat tubuh korban dari reruntuhan.
Foto ini hasil jepretan tim Basarnas ketika tim sudah mampu mencapai titik reruntuhan di kedalam 150 meter di bawah tanah, tempat para korban tertimbun, pekan lalu.
Peristiwa reruntuhan itu terjadi pada Senin malam (4/2) pekan lalu ketika sekitar 80 orang memasuki lobang tambang bekas itu. Sejauh ini belum diketahui jumlah korban. Sementara jumlah warga yang melaporkan kehilangan anggota keluarga hingga Selasa (12/2) masih 2 orang. (dab)
Inilah akibat dari penambang tidak mengidahkan faktor keselamatan Excapation seharusnya tetap menganut safety first yang selalu mengutamakan keselamatan. jadi dalam hal ini nampak sekali sudah terjadi pembiaran para pelaku penambangan di biarkan asal menggali saja tanpa menghiraukan masalah yang sangat penting yaitu keselamatan . memang penyesalan datangnya terlambat biasanya setelah kejadian dulu baru di ingatkan akan artinya kesadaran. terlambat sudah , kalau hanya tantangannya adalah nyawa menurut saya lebih baik tambang ini ditutup saja , dan kita harus berpikir rasional berasih harganya nyawa bila dibandingkan dengan batuan emas yang di gali bahkan bukan saja kehilangan nyawa yang menjadi pemikiran kita tetapi aspek kesehatan janganlah kiranya para penambang samapi cacat seumur hidup.