Medan, (MO)- Polisi lagi-lagi bertindak arogan. Seorang oknum anggota Sabhara Polda Sumatera Utara mencekik leher seorang jurnalis televisi yang akan meliput calon jamaah haji di Asrama Haji Medan, Jalan AH Nasution, Medan, Kamis (27/09/2012).
Brigadir Irvansyah yang saat itu menjaga gerbang masuk pintu gerbang asrama haji sempat berdebat dengan sejumlah kerabat calhaj yang ingin masuk menemui keluarga, namun dilarang lantaran tidak memiliki pass masuk asrama haji.
Sayangnya pelarangan ini tidak berlaku merata kepada kerabat lainnya, yang justru diperbolehkan masuk meski tidak memiliki pass masuk embarkasi.
Bahana Situmorang, wartawan TV One, saat itu baru memasuki areal parkir untuk mengambil suasana kerabat calhaj yang mulai ribut.
Namun entah kenapa Bahana yang akan mengambil gambar justru dibentak polisi yang menganggapnya mendatangkan orang lain masuk ke areal asrama haji. (BS-021.beritasumut)