Panyabungan.
Masyarakat Desa Sipaga-paga, Kecamatan Panyabungan berharap kepada Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) untuk membangun sarana air bersih di desa tersebut.
Hal itu disampaikan salah seorang perwakilan masyarakat, Muslim Nasution kepada MedanBisnis, Minggu (14/8) di Panyabungan. Muslim mengatakan, masyarakat sipaga-paga yang berpenduduk sekitar 300 kk sudah lama mendambakan kehadiran sarana air bersih, karena air bersih sangat susah didapat. Penyebabnya, letak desa mereka yang jauh di atas sungai.
“Kita ketahui bersama, letak georafis desa kami ini berada jauh di atas Sungai Batang Gadis, satu-satunya sungai di desa ini. Dampaknya, air tanah sangat sulit didapat,” jelasnya. Pada musim kemarau, seperti sedang terjadi saat ini, banyak sumur warga yang kering. Kalau terpaksa pergi ke sungai, sangat jauh jaraknya. Satu-satunya harapan masyarakat hanya pada sumur masjid di desa tersebut.
“Namun sumur yang ada di masjid di desa ini sekarang airnya sedang kering sehingga warga yang hendak mandi dan keperluan lainnya sangat kesulitan. Karena itu kami berharap kepada pemerintah untuk membangun pembangunan air bersih ke desa kami ini,” harapnya. (zamharir rangkuti)
Sumber : medanbisnisdaily.com