Seputar Madina

Limbah PMKS Diduga Biang Kerok Sungai Pisusuk di Batahan Berubah Warna dan Bau

Kondisi sungai batang pisusuk di Kecamatan Batahan berubah warna dan bau ( ist )

BATAHAN( Mandailing Online ) Sungai batang pisusuk di Kecamatan Batahan, Mandailing Natal ( Madina ) diduga tercemar limbah pabrik PMKS, kondisi sungai berubah warna kehitaman dan mengeluarkan bau tidak sedap, disepanjang sungai terlihat banyak ikan mati diduga akibat limbah pabrik kelapa sawit yang ada di sekitar nya. Senin 2/10/2023.

Menurut keterangam warga, kondisi air sungai menghitam sejak munggu 01/10/2023. akibatnya banyak ikan sungai yang mati bahkan keramba ikan seorang warga yang ada di sungai itu jadi korban.

“itu keramba ikan saya yang ada disungai pisusuk banyak yang mati, kalau saya duga karena air sungai pisusuk sudah tercemar limbah pabrik,” kata Ruslan Siswanto seorang pedagang yang berda dipinggir sungai seperti dikutip dari Madinapos.com.

Pengurus LSM Sahabat Manggrove Batahan Abdul Rajab Siregar Berharap agar pihak Pemerintah dan instansi berwenang turun investasi dan mencari tahu apa penyebabnya karena jelas selain mengancam habitat sungai, juga mengancam nyawa manusia karena sungai pisusuk selalu dimanfaatkan warga sekitar.

Beredar informasi di Masyarakat serta di Media sosial bahwa penyebab sungai Hitam serta ikan mati ulah dari salah satu PMKS yang Berada di hulu sungai.

Dari informasi yang didapat, Ada dugaan penampung limbah PMKS milik PTPN IV yang jebol sehingga limbah meluber ke sunggai karena memang hanya PMKS PTVN IV saja yang ada di sekitar sungai pisusuk ( red )

 

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.