PADANGSIDIMPUAN
Wilayah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) meliputi Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel),Mandailing Natal (Madina), Padanglawas Utara (Paluta),Padanglawas (Palas) dan Kota Padangsidimpuan masih kekurangan tenaga guru dan kesehatan.
Kondisi tersebut diketahui setelah Komisi E DPRD Sumatera Utara (Sumut) mengunjungi kabupaten dan kota di Tabagsel.Wakil Ketua Komisi E DPRD Sumut Rahmiana Pulungan, Senin 16 Mei 2011, mengatakan, umumnya masyarakat yang ditemui mengeluhkan minimnya tenaga guru dan tenaga kesehatan di daerah mereka.
Rahmiana menuturkan, tenaga guru dan kesehatan memang sangat dibutuhkan saat ini di wilayah Tabagsel,terutama tenaga guru.Masyarakat yang ditemuinya berharap agar pemerintah daerah masing-masing segera mendata dan menambah kekurangan itu.Selama ini,pemerintah daerah terkesan tidak memperhatikan kekurangan itu.
]
“Kami mengimbau kepada pemerintah daerah agar dalam melakukan penerimaan CPNS harus memprioritaskan tenaga guru,terutama guru agama dan tenaga medis,”tuturnya.
Rahmiana mengatakan,Komisi E yang membidangi kesehatan dan pendidikan tersebut juga akan menyampaikan keluhan- keluhan dan permintaan warga di kawasan Tabagsel agar segera dibahas bersama.
Dia berharap permintaan warga bisa segera direalisasikan secepatnya. “Ini akan menjadi masukan pada rapat di DPRD Sumut,“ ungkap Rahmiana.
Tokoh masyarakat Gunung Baringin, Kabupaten Tapsel, Syahminan Rangkuti menuturkan, masyarakat sangat berharap pemerintah segera menambah tenaga guru dan medis itu. “Kasihan para anak didik. Akibat kekurangan guru,mereka harus belajar dalam satu ruangan selama ini dengan siswa lain,“ tuturnya.(si)
|Sumber |: ||||||Eksposnews