PANYABUNGAN( Mandailing Online) meski mengaku perkara mobil dinas rentalan yang memakai plat merah adalah kesalahannya, atika malah tuding wartawan tendensius memberitakan dirinya.
” judul berita terkait mobil dinas ku itu terlalu tendensius, kalau isi nya tidak ada masalah, apa sih salah ku sama wartawan ” kata Atika pada wartawan yang memberitakan mobil dinas nya saat diundang ke ruangan kerjanya senin 7/8/2023.
Ia mengaku menggunakan mobil dinas rentalan itu memakai plat merah BB 2 R hanya pada acara resmi saja, kalau acara biasa, nomor polisi nya tetap bawaan mobil.
Selain membahas tentang pemberitaan mobil dinas nya, ia juga mengaku kurang peka terhadap teman teman wartawan.
” saya minta kerjasama yang baik lah, saya juga akan perbaiki bagai mana agar teman teman wartawan bisa lebih mudah berkomunikasi, baik melalui diskominfo, kalau pun hendak konfirmasi dengan saya pintu kantor saya terbuka, tapi di sore hari. ” kata Wabub termuda indonesia itu.
Sejumlah wartawan di Kota Panyabungan justru menilai, Wakil Bupati Madina ini sangat sulit menghargai wartawan, mereka justru menganggap, Wakil Bupati sangat alergi terhadap wartawan apabila ada tulisan/ berita kritikan pada Pemda Madina.
Wartawan di Forum Wartawan Kota Panyabungan juga menilai bahwa tidak ada hak Wakil Bupati mengatur judul berita wartawan, wartawan hanya menjalankan tugasnya sebagai control sosial dan memuatnya di media.
” kalau wakil bupati merasa tidak cocok dengan isi berita , ada hak bantah, tidak harus mengatai pemberitaan wartawan yang memberitakannya tendensi” kata Hanapi Lubis salah seorang wartawan yang bergabung di Forwakot Madina.
Hanapi berharap, Wakil Bupati lebih menghargai teman teman wartawan di Madina, karena sedikit banyak nya, peran wartawan untuk memperkenalkan Atika ke publik sangat lah banyak.( Red- fikri )
