Medan, Pengumunan hasil seleksi CPNS Pemko Medan amburadul dan diduga ditukangi. Pasalnya, Selasa (21/12/2010) sekira pukul 21.00 WIB, Kabid Pengadaan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemko Medan Ayub Saufi dan temannya enggan memberikan pengumuman CPNS Pemko Medan yang sudah distempel dan dijadwalkan akan diberikan Selasa (21/12/2010) malam untuk diumumkan di media cetak, Rabu (22/12/2010).
Pantauan wartawan, kedua staf BKD itu datang ke ruang Bagian Umum mereka kemudian menstempel sebanyak 17 berkas pengumuman CPNS. Tapi keduanya enggan memberikan kepada wartawan dengan alasan akan dibawa ke rumah dinas. Selanjutnya, Rabu (22/12/2010) dini hari sekira pukul 00.15 WIB, Kepala BKD Kota Medan Lahum turun dari ruang Walikota Medan menemui wartawan.
Dia membawa hasil pengumuman. Anehnya, hasil yang dibawa hanya empat berkas dan tidak distempel. Pembagian pengumuman selanjut membuat wartawan saling berebut. Berkas pun kembali diambil untuk difotokopi. Sekira pukul 00.30 WIB anggota Satpol PP naik turun dari lantai II ke lantai dasar menemui wartawan untuk membagikan fotokopian tapi yang dibawa hanya satu-satu berkas.
Kondisi ini membuat sejumlah wartawan emosi terhadap kinerja BKD yang tidak becus. Sebelumnya, wartawan juga sempat bersitegang dengan dua orang staf BKD Medan. Pasalnya wartawan yang telah menunggu hingga 7 jam tak kunjung mendapat hasil pengumuman CPNS.
Kabid Pengadaan BKD Medan Ayub Sufi juga sempat menjadi pelampiasan kemarahan. Ayub hanya mengatakan sesuai prosedur dan perintah atasannya. “Ini ada yang mau dicek lagi. Nanti mau dimasukkan dalam map lagi dan dibagikan pukul 22.00 WIB,” cetusnya.
Namun, setelah ditunggu sekira pukul 22.40 WIB, pihak BKD Kota Medan belum memenuhi janjinya untuk memberikan pengumuman CPNS Pemko Medan Tahun 2010.
Wartawan yang tak sabar akhirnya beramai-ramai menemui Walikota Medan di Hotel Grand Aston karena mendapat informasi Walikota Medan berada disana sedang menghadiri acara pariwisata Medan.
Saat melihat belasan wartawan Walikota coba menghindar. Dia meminta ajudan membawa mobil dinas BK 1 D ke pintu samping, Rahudman tampak berlari kecil diikuti Sekda Medan.
Wartawan yang sudah menunggu spontan mengejar dan meminta Walikota memberi kepastian soal pengumuma CPNS. Dia mengaku baru akan menandantanganinya dan menyuruh wartawan langsung ke balaikota untuk mengambil berkas pengumuman CPNS. Di kantor walikota wartawan baru menerima berkas sekira pukul 00.15 WIB. Anehnya yang dibagikan hanya empat berkas. (BS-024)
Sumber : Beritasumut